Lelaki Sejati
nak, siang itu
kau jumpai suamiku
banyak kapur di
rambutnya
banyak gelombang
di jidatnya
banyak utang
dipikirnya
ia selalu saja
buang muka
pura-pura tak kenal
titisannya
jangan buruk sangka dulu
sebenarnya ia hanya malu pada ibu
: mampu berkembang biak
tapi urung menggembalakan anak
Malang, 2010
Bokong Idaman
dengan memegang
2 pasang bokongnya
ia tampil begitu
percaya diri
katanya,
ia wanita satu-satunya
yang paling seksi
paling berisi
aku sungguh beruntung
sebab hanya berbekal
lidah dan ludah
aku bisa memilikinya
tapi, sialnya
hanya bertahan sebulan
kini bokong itu
sudah menjadi milik
semua orang
Malang, 2010
Rambut Terhebat
ada berbagai macam rambut
di negeri kecil ini
rambut kiyai : agak kusam,
lentur, tapi berkhasiat
rambut pejabat :
hitam legam,
lembut, bisa mengkilat
rambut maling : penuh kuman,
patah-patah, tak terawat
rambut penyair :
banyak kutu,
berbau, suka berkeringat
rambut artis :
berwarna-warni,
funky, nyaman dilihat
sang murid bertanya
:”mana bulu
paling hebat,
pak guru?”
“rambut pejabat, anakku!
ia sungguh bermutu
sebab shampo dan semirnya
langsung diimpor dari negeri sana”
pak guru begitu puas
sampai jarinya hampir lepas
ia masih saja menunjuk arah
yang antah berantah
Malang, 2010
Gigi Perkasa
selama ini
hanya gigimu saja
yang tak pernah usang
apalagi ketinggalan jaman
padahal
gigi senja
telah berganti
berulang kali
padahal
gigi bulan
sudah tanggal
di jalan-jalan
di keramaian
setelah banyak tuntutan
akhirnya kau terpaksa
buka mulut
: “aku hanya mewarisi pasta
yang kerap dipakai penguasa!”
Malang, 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar